Open SSL (Secure Socket Layer)
Nama Guru : Ricky Chandra, S.Kom.
Mapel : Produktif TKJ
Tanggal : 04 November 2022
SMK Bhakti Persada Kota Bekasi
A. Pengertian SSL
SSL adalah singkatan dari Secure Sockets Layer, yaitu protokol keamanan yang didesain untuk melindungi data di Internet. Sementara itu, TLS adalah pengganti SSL, sama-sama merupakan protokol keamanan yang berfungsi untuk mengamankan privasi data dan merupakan versi baru SSL.
B. Fungsi SSL
SSL atau Secure Socket Layer yang pertama kali diciptakan oleh Netscape yang memiliki fungsi penting untuk perkembangan kemananan website. Berikut fungsi SSL, yaitu :
1. SSL Mengenkripsi Informasi Sensitif
Alasan utama menggunakan SSL adalah keamanan terutama untuk informasi-informasi sensitif yang dikirimkan melalui internet. Dengan menggunakan SSL, informasi sensitif yang dikirim akan dienkripsi dan diacak sehingga tidak akan bisa dibaca kecuali hanya alamat tujuan saja. Ini akan sangat berguna ketika berurusan dengan akun, password, nama, alamat, kartu kredit dan data penting lainnya.
2. SSL Menyediakan Authentication
Selain enkripsi, SSL juga memiliki fungsi sebagai authentication atau otentikasi. Authentication ini memastikan bahwa informasi pribadi yang Anda kirim memiliki alamat yang benar bukan kepada penipu yang mencoba mencuri data pribadi Anda. Para pencuri data bisanya berpura-pura menduplikat website atau membuat form pop-up agar Anda percaya, sehingga mau mengirimkan data pribadi kepada mereka.
Dengan memasang SSL pada website Anda, tindakan seperti ini tidak mungkin bisa terjadi. Karena akan ada proses authentication pada saat mengirim data pribadi dan proses enkripsi data yang menyulitkan hacker untuk mencuri data. Untuk tujuan pengiriman data, website yang menggunakan SSL hanya bisa dibuka oleh alamat tujuan saja, selain itu tidak bisa.
3. SSL Memberikan Kepercayaan
SSL akan memberikan kepercayaan kepada pelanggan website dengan memberikan logo gembok atau ‘green bar’ pada halaman url. Jika Anda tidak menggunakan SSL baik itu SSL berbayar atau SSL gratis biasanya akan ada tulisan warna merah bertuliskan ‘Not Secure/Tidak aman’. Survei yang dilakukan Businners Insider menyebutkan bahwa 74% keranjang belanja akan ditinggalkan karena mengetahui website tidak menggunakan fitur keamanan SSL.
Untuk mengatasi hal ini Anda bisa menggunakan jenis Organization Validation SSL atau jenis SSL tipe tertinggi Extended Validation SSL. Kedua SSL ini cocok untuk untuk website yang mengumpulkan data pelanggan, transaksi, user login dan password.
4. SSL Untuk Kepatuhan PCI
PCI (Payment Card Industry) memberikan syarat untuk website yang memiliki transaksi menggunakan kartu kredit harus menggunakan SSL.
C. Cara Kerja SSL
Untuk memberikan tingkat keamanan data yang tinggi, SSL bekerja dengan cara mengenkripsi seluruh data yang dikirim dari web browser menuju website. Seluruh data dari pengunjung website, aktivitas pengiriman email, hingga transaksi secara online, akan dienkripsi sehingga sulit dibaca dan diterjemahkan oleh hacker.
D. Implementasi SSL
Terdapat dua implementasi SSL, yaitu : SSLeay dan OpenSSL. Microsoft menerapkan versi SSH-nya sendiri yang dikenal sebagai TSL atau Transport Layer Security (disebut juga sebagai SSL v.3.1), namun tidak mendapat banyak dukungan diluar produk-produk Microsoft sendiri.

Komentar
Posting Komentar